Harga Apartemen di Tangerang

Membeli unit apartemen untuk disewakan kini menjadi tren investasi baru yang banyak dipilih karena terbukti mendatangkan keuntungan yang menarik. Namun, sebagai investor baru, terkadang Anda kebingungan dalam menetapkan harga apartemen di Tangerang yang akan disewakan. Untuk itu, tulisan ini akan membahas beberapa cara menentukan harga sewa yang biasa digunakan oleh para investor.

5 Cara Menetapkan Harga Apartemen di Tangerang untuk Sewa



Sebelum menetapkan harga sewa, jangan lupa lokasi yang strategis juga menentukan beapa harga sewa yang sesuai. Lokasi strategis yang dimaksud seperti Pasific Garden dan campus town @ Alam Sutera yang ada di Tangerang. 

Menetapkan harga sewa apartemen memang tidak mudah. Sebagai pemilik, Anda tentu menginginkan keuntungan yang lumayan, tetapi harga yang terlalu tinggi berisiko sulit mendapatkan penyewa. Sebaliknya, harga sewa yang rendah memang menarik minat banyak orang, tetapi Anda tidak akan mendapat keuntungan yang sepadan. Agar hal itu tidak terjadi, cobalah hitung harga sewa yang paling tepat dengan 5 cara berikut.

1. Berdasarkan Harga Pasaran


Untuk menentukan harga sewa berdasarkan harga pasaran, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membandingkan apartemen yang akan disewakan dengan apartemen lain yang kriterianya kurang lebih sama. Kriteria yang dimaksud misalnya luas dan fasilitas apartemen, seperti televisi, AC, kitchen set, dan sebagainya.

Setelah menemukan apartemen yang serupa, cari tahu harga sewa apartemen tersebut. Dari sinilah, Anda bisa menetapkan harga sewa yang sesuai untuk apartemen Anda. Harga yang ditetapkan tidak harus sama persis, Anda bisa melakukan penyesuaian yang dianggap perlu. Artinya, harga sewa apartemen Anda bisa sedikit lebih rendah atau lebih tinggi dari apartemen pembanding. 

2. Berdasarkan Sistem Cape Rate


Menetapkan harga sewa dengan menggunakan sistem capitalization rate atau cap rate ini lazim juga digunakan oleh perusahaan properti. Besarnya cap rate di Indonesia adalah sekitar 7% hingga 10%. Cara menghitungnya adalah sebagai berikut.

Harga sewa (rupiah per tahun) = Harga properti x cap rate (%)

Jadi, jika harga apartemen Anda adalah Rp500juta dan cap rate yang digunakan 8%, maka harga sewa apartemen yang sesuai adalah Rp40 juta per tahun. Kalau Anda akan menyewakannya secara bulanan, harga sewanya adalah sekitar Rp3,3 juta.

3. Berdasarkan NJOP


Jika usia apartemen yang Anda punya sudah cukup lama, penetapan harga sewa sebaiknya dilakukan dengan berdasarkan nilai jual objek pajak (NJOP). Adapun cara menghitungnya adalah dengan rumus berikut.

Harga sewa per tahun = Nilai NJOP x (7%-8%)

Sebagai contoh, anggaplah apartemen yang akan disewakan Anda beli pada tahun 2010 dengan harga Rp300 juta dan pada tahun 2018 naik menjadi Rp500 juta. Harga sewa yang layak ditawarkan adalah Rp500 juta x 7% = Rp35 juta per tahun.

4. Berdasarkan Yield


Yang dimaksud dengan yield adalah keuntungan yang dihitung berdasarkan nilai harga sewa per tahun. Nilai yield untuk apartemen adalah berkisar dari 7% hingga 10% dari harga unit apartemen. Jadi, untuk apartemen senilai Rp500 juta dan yield yang diinginkan adalah 8%, harga sewanya adalah Rp40 juta per tahun.

5. Berdasarkan Biaya Pemeliharaan Barang


Cara kelima ini khusus digunakan untuk menentukan harga sewa apartemen full furnished. Perlu Anda ketahui bahwa barang-barang elektronik yang ada di dalam unit apartemen, seperti televisi, AC, lemari pendingin, pemanas air, dan sebagainya memiliki usia kerja tertentu. Jika usia kerja sudah habis, barang-barang itu harus diganti. Perhitungkan berapa perkiraan lama usia kerjanya dan biaya perawatan nya.  

Dari kelima cara menentukan harga apartemen di Tangerang, pilihlah salah satunya yang paling sesuai dengan kondisi apartemen Anda. Namun, cara mana pun yang dipilih, jangan lupa mencoba memosisikan diri sebagai calon penyewa. 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Inspirasi Kita © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top