Mpasi Pertama Pada Si Kecil

Tak ayal, banyak mom yang menunggu si kecilnya mengonsumsi makanan sederhana selain asi atau sering disebut sebagai makanan tambahan (mpasi). Ini karena anak-anak makan makanan padat dan mengenal selera yang berbeda dan mendapatkan nutrisi yang mungkin lebih bervariasi daripada asi. Namun, tidak bisa sembarangan memilih makanan untuk mpasi pertama. Banyak variabel yang harus diperhatikan mom, mulai dari alergi pada anak hingga komposisi gizi makanannya.

Waktu Yang Tepat Untuk Memberikan Mpasi Pertama

Para mom mungkin mengalami masa "trial error" ketika mereka memberikan makanan tambahan sehingga pada akhirnya mereka dapat mengetahui jenis makanan apa yang dikonsumsi anak-anak untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan mereka. Namun, sama pentingnya untuk mengenali saat yang tepat untuk menawarkan lebih banyak makanan kepada anak-anak. 

Nah, di antara faktor-faktor lain, ciri-ciri anak-anak yang mau mendapatkan makanan tambahan mpasi pertama termasuk anak-anak yang bisa duduk sendiri tanpa bantuan atau retensi. Anak-anak sering membuka bibir ketika makanan tersedia. Ketika orang tua atau orang lain makan, anak-anak mulai menunjukkan gerak tubuh dan indikasi ketertarikan. Saat kenyang, si kecil bersandar atau menjauh untuk menunjukkan bahwa ia tidak mau menyusu lagi. 

Anak-anak sering mengambil dan kemudian memasukkan sesuatu ke dalam mulut mereka. Seperti kuliner di sekitar, misalnya.

Jenis Makanan Solusi Utama Untuk Memulai Mpasi Pertama

Beberapa jenis makanan, termasuk sayuran tumbuk seperti wortel, labu, kentang, ubi jalar, brokoli, disarankan pada periode awal mpasi pertama. Buah yang dihaluskan seperti apel, poires, pisang, pepaya, atau alpukat. Sereal si kecil bebas gluten yang diperkaya zat besi dapat dapat di jadikan mpasi pertama. 

Bubur susu atau biskuit yang dihaluskan. Penting untuk diingat, bagaimanapun, bahwa makanan si kecil tidak termasuk garam, gula, madu atau bahan pemanis lainnya. Sementara itu, pastikan makanan harian si kecil selalu mengandung sayuran.

Ketika anak sudah siap untuk mengkonsumsi makanan-makanan tersebut di atas, orang tua dapat menambah makanan yang bisa mereka makan. Jenis makanan ini termasuk daging, makanan panggang, sayuran tumbuk atau tumbuk, sayuran tumbuk hijau termasuk kacang polong, potongan dingin, bayam atau brokoli, susu full cream, yogurt, dan keju krim.